E-Belajar.id – Kamu pernah mendengar istilah memori jangka pendek (sering lupa) dan jangka panjang, kan? Keduanya adalah model yang berguna untuk membantu menjelaskan tentang sistem ingatan atau memori. Seperti yang kita ketahui, bahwa ingatan manusia itu sangat kompleks, jadi kedua model tersebut hanya digunakan sebagai gambaran untuk membantu menjelaskannya.
Contoh simpelnya, ketika kamu mengingat kenangan bersama dengan cinta pertama kamu, maka kamu akan selalu mengingat hal itu terus bahkan sampai saat ini, padahal itu udah lama banget sampai bertahun-tahun lalu kejadiannya (memori jangka panjang). Tapi, materi pelajaran yang baru kita pelajari minggu lalu justru udah lupa lagi (memori jangka pendek).
otak sebagai organ tubuh yang berperan untuk menyimpan memori ingatan.
Kenapa hal itu bisa terjadi? Masih ingat gak materi Biologi tentang Sistem Saraf? Otak termasuk dalam sistem saraf yang berperan sebagai reseptor terhadap stimulus yang nantinya akan diterjemahkan menjadi respon/output. Nah, stimulus yang datang ke otak kemudian akan diproses lagi dan disimpan, apakah stimulus tersebut akan disimpan dalam memori jangka pendek atau ditransfer dengan proses pengulangan ke sistem memori jangka panjang. Pokoknya, setiap ingatan akan disimpan terlebih dahulu di memori jangka pendek. Selanjutnya ada pilihan antara dibuang atau diulang-ulang lagi sampai masuk ke memori jangka panjang.
Kalau kamu baca salah satu karya tulis milik Magda Bhinnety dalam buletin psikologi “Struktur dan Proses Memori” (vol 16, no. 2, 74-88), di sana dijelaskan bahwa memori jangka pendek manusia hanya menyimpan informasi selama sekitar 30 detik, dan hanya tujuh bongkahan informasi yang dapat disimpan dan dipelihara pada sistem tersebut dalam suatu waktu. Dengan kata lain, manusia hanya menyimpan memori yang sangat sebentar dan hanya sedikit yang bisa diingat. Itulah mengapa penting untuk kita mempertahankan memori tersebut supaya terhindar dari kelupaan. Kamu bisa simak cara meningkatkan daya ingat berikut ini ya.
1. Sadar dan libatkan emosi dalam setiap kegiatan
Bukan, bukan emosi yang marah-marah gitu kok. Melainkan suatu perasaan yang ditujukan kepada seseorang atau sesuatu, ya bisa dibilang juga dengan suasana hati. Hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah sadar atau aware terhadap kegiatan yang sedang kamu lakukan. Selanjutnya, lakukan kegiatan tersebut dengan melibatkan emosi/perasaan. Kenapa melibatkan emosi termasuk dalam cara meningkatkan daya ingat? Simpelnya begini, ketika kamu menonton drama korea yang super duper sedih, ada emosi yang kamu rasakan, sehingga kamu ikut menangis.
Nah, karena drakor tersebut bikin kamu nangis, suatu saat pasti kamu bakal ingat terus sama drakor ini. Bahkan jalan cerita dan nama tokohnya pun kamu hafal. Lain ceritanya dengan membaca buku pelajaran, di mana kamu cenderung untuk tidak melibatkan emosi. Itulah mengapa kamu mudah lupa kalau tentang pelajaran.
2. Membayangkan kejadiannya
Cara meningkatkan daya ingat yang satu ini erat hubungannya dengan melibatkan emosi. Ketika kamu sedang mendengarkan penjelasan atau membaca buku, cobalah untuk membayangkan tentang kejadian dalam cerita tersebut. Misalnya, kamu sedang membaca novel tentang kolonialisme. Supaya cerita yang kamu baca itu bisa diingat jangka panjang, maka kamu perlu untuk membawa pikiran kamu masuk ke dalam cerita tersebut. Dengan begitu, kamu suatu saat nanti kamu bisa menceritakan isi novel tersebut kepada temanmu. Nah, coba aplikasikan juga ketika kamu sedang mengikuti pelajaran di kelas atau saat membaca buku pelajaran ya!
3. Lakukan secara berulang
Hal yang paling dasar dan sudah banyak orang tau ya tentang cara yang satu ini. Di mana untuk bisa mengingat suatu hal, maka kamu harus mengulanginya berkali-kali. Contoh simpelnya ketika kamu mau ujian, tentu hal yang harus kamu lakukan adalah belajar dan berlatih soal. Kalau dilakukan sekali, tentu dalam beberapa hari atau bahkan jam juga ingatan tersebut bisa hilang. Lain halnya ketika kamu mengulang-ulang materi dan latihan soal, maka kamu akan terbiasa dan hafal dengan materi tersebut.
4. Jangan terlalu sibuk atau overload
Salah satu kesalahan yang sering dilakukan adalah dengan belajar secara terus menerus tanpa jeda. Terlalu sibuk dan overload justru membuatmu sulit fokus, dan memori hanya akan bertahan sebentar atau jangka pendek. Setelah beberapa hari atau minggu, ingatan tersebut sudah menghilang. Kamu lupa. Maka dari itu, jangan melakukan semuanya sekaligus. Meskipun multitasking itu bagus, tapi kamu harus melakukannya dengan fokus dan balik lagi ke poin 1, libatkan juga emosi. Gitu sih salah satu cara meningkatkan daya ingat.
5. Istirahat yang cukup
Yap, tidur sangat berpengaruh pada kemampuan otak. Itulah mengapa kamu harus tidur sekitar 8 jam sehari. Tapi, jam tersebut bukan sebagai patokan, karena setiap orang memiliki waktu tidur cukup yang bervariasi. Ada yang cukup dengan 6-7 jam, ada juga yang harus lebih dari 8 jam baru merasa cukup. Jadi, balik lagi kepada kebutuhan tidur kamu, karena diri kamu sendiri yang mengetahui seberapa kadar cukup bagi kamu.
Kurang tidur bisa membuatmu kurang fokus, sehingga dalam jangka panjang bisa menurunkan kemampuan otak dalam mengingat. Bahkan bisa menimbulkan berbagai penyakit bagi tubuh kamu. Gak mau kan hal itu terjadi? Yuk, jaga pola tidur yang teratur salah satunya sebagai cara meningkatkan daya ingat yaa.
6. Menulis atau mencatat
Cara meningkatkan daya ingat selanjutnya adalah dengan mendokumentasikan kejadian atau kegiatan yang sudah kamu alami, bisa dengan cara memotretnya atau menulis dalam buku harian. Suatu saat, ketika kamu membaca atau membuka foto-foto tersebut, kamu akan mengingat tentang kejadian yang pernah kamu alami itu.
Beberapa penelitian membuktikan bahwa menulis dengan tangan ternyata lebih efektif dalam meningkatkan memori otak daripada cara lainnya. Bahkan, tulisan tegak bersambung dan kaligrafi memiliki peran yang lebih baik bagi memori di otak. Hal ini karena menulis tegak bersambung dan kaligrafi lebih kompleks. Otak akan berpikir secara terstruktur dan memikirkan kata yang ingin digambar dalam kaligrafinya.
7. Berolahraga dan bermain game otak
Cara meningkatkan daya ingat selanjutnya adalah rutin berolahraga dan melatih otak dengan bermain game. Kondisi fisik yang baik bisa meningkatkan keefektifan dalam mengingat informasi, cara memperoleh kondisi fisik yang baik bisa dengan berolahraga. Kira-kira olahraga jenis apa sih yang bisa digunakan untuk meningkatkan memori?
Ternyata olahraga untuk meningkatkan memori itu simpel lho. Kamu bisa dengan mudah melakukannya di waktu luang, seperti jalan santai, jogging, berenang, bersepeda, dan olahraga kardio lainnya. Kenapa sih kok olahraga seperti itu bisa meningkatkan memori? Karena, olahraga bisa membantu melancarkan sirkulasi darah ke seluruh tubuh, termasuk ke otak. Ketika otak mendapatkan asupan darah yang berisi oksigen dengan cukup, maka bisa membangun sel-sel dentate gyrus yang berperan meningkatkan daya ingat dan meminimalkan penyakit lupa/pikun.
Selain itu, kamu juga bisa mengasah otak kamu dengan bermain game, seperti teka teki silang (TTS), rubik, catur, puzzle, atau berbagai permainan otak lainnya di gadget. Selain mengasah otak, kamu juga memanfaatkan gadget dengan baik karena tidak menyalahgunakannya. Oh iya, membaca buku juga termasuk kegiatan mengasah otak lho. Jadi, sering-sering membaca buku ya untuk memperluas pengetahuan dan meningkatkan memori.
8. Perhatikan makanan dan minuman yang masuk ke dalam tubuh
Cara meningkatkan daya ingat yang terakhir adalah dengan memperhatikan makanan dan minuman yang masuk ke dalam tubuh. Segala sesuatu yang kita makan tentu akan berpengaruh terhadap kondisi tubuh, termasuk mempengaruhi suasana hati, energi, hingga memori otak. Kamu perlu mengonsumsi makanan yang mengandung nutrisi seperti vitamin E, vitamin C, asam lemak omega-3, folat, dll. Glukosa dan insulin ternyata juga berperan dalam mengkonsolidasi proses transfer dari memori jangka pendek ke memori jangka panjang, tapi jangan berlebihan ya guys. Misalnya dengan mengonsumsi sayuran, ikan, buah-buahan, telur, dll.
Itu dia cara meningkatkan daya ingat yang bisa kamu coba agar tidak sering lupa. Dari delapan poin di atas, manakah cara yang sudah kamu terapkan? Apakah berguna juga di kamu? Kalau aku sih poin 1, 2, dan 4 yang paling efektif dan sudah sering aku lakukan.